Angin tidak pernah ingkar kepadaku, dandelion rapuh disudut kota
Bukan aku sedang merintangi garis takdir Hanya saja, siapa yang tahu benar kapan nyawa terlepas dari raganya?
Sebelum itu terjadi, maka kan kubisikan satu rahasia yang selalu nampak kabur Aku, (sedikit) menyukaimu.
Seribu Hari Menanti Hujan - H206
Tidak ada komentar:
Posting Komentar